Postingan

Potret Pendidikan di Bojakan: Mimpi yang Sering Terhenti di Tengah Jalan

Gambar
Bojakan, sebuah desa kecil yang jauh dari pusat kecamatan, menyimpan cerita panjang tentang bagaimana beratnya perjuangan anak-anak untuk mendapatkan pendidikan. Di atas kertas, sistem pendidikan di sini berjalan: ada PAUD, ada SD, dan anak-anak bisa melanjutkan ke SMP, SMA, hingga perguruan tinggi. Namun di balik itu, kenyataan yang dialami masyarakat menunjukkan bahwa mimpi pendidikan di Bojakan sering kali terhenti di tengah jalan. PAUD: Antara Ladang dan Masa Depan Anak PAUD di Bojakan dikelola langsung oleh pemerintah desa. Dari sisi regulasi dan tenaga pengajar, sebenarnya cukup baik: tersedia dua orang guru yang siap mendidik anak-anak. Namun kendala justru datang dari orang tua. Sebagian orang tua merasa sulit untuk memasukkan anak ke PAUD karena harus menunggu mereka di sekolah, sementara ladang sebagai sumber penghidupan berada jauh dari pemukiman. Akhirnya, banyak anak usia dini yang tidak mendapat kesempatan pendidikan awal yang cukup, hanya karena benturan kebu...

Perjalanan Panjang Menuju Lubaga dan Bai’: Sebuah Cerita dari Pedalaman Bojakan

Gambar
Perjalanan Panjang Menuju Lubaga dan Bai’: Sebuah Cerita dari Pedalaman Bojakan Oleh: Yohanes Irman— Bojakan, 18–20 November 2023 Pagi yang Tenang di Bojakan Pagi itu, 18 November 2023, langit Bojakan tampak cerah. Sinar matahari perlahan menembus pepohonan di tepi sungai, dan angin membawa aroma air pasang yang lembut. Kami bersiap-siap untuk berangkat — saya, sekretaris desa, dan kasi pemerintahan. Dari kecamatan ada enam orang: kasi pemerintahan, staf pencatatan sipil, Pol PP, dan beberapa lainnya. Total sembilan orang, dengan tiga perempuan di antaranya. Tiga sampan kecil — atau lebih tepatnya pompong — sudah menunggu di tepi sungai. Kami semua tahu, ini bukan perjalanan biasa. Tujuan kami: Dusun Lubaga, salah satu dusun terpencil di wilayah Desa Bojakan. Dari Bojakan ke Sinindiu masih bisa dilalui dengan pompong, tapi setelah itu... perjalanan kaki panjang menanti. Sekitar pukul delapan pagi kami berangkat. Cuaca bersahabat, dan kondisi air sungai cukup ti...

🌳 Bojakan Antara Hutan, Sungai, dan Ancaman HTI

Gambar
Bojakan selama ini dikenal sebagai desa dengan alam yang kaya. Sungainya jernih, menjadi sumber air bersih bagi masyarakat, tempat anak-anak bermain, sekaligus jalur transportasi utama. Di sungai itulah udang dan ikan selalu ada, memberi makan banyak keluarga. Air yang bersih juga menjadikan sagu Bojakan terkenal berkualitas baik. Hutan di sekitar Bojakan bukan sekadar kumpulan pohon. Dari sana masyarakat mengambil kayu untuk rumah dan sampan, rotan untuk anyaman, serta tanaman obat-obatan untuk kebutuhan sehari-hari. Satwa endemik juga hidup berdampingan dengan masyarakat, menjadi bagian dari keseimbangan alam yang sudah lama terjaga. Namun semua itu kini menghadapi ancaman besar: rencana masuknya Hutan Tanaman Industri (HTI) dengan tanaman Kaliandra. --- Janji dan Iming-Iming HTI Perusahaan datang membawa janji manis. Mereka bicara tentang lapangan kerja, infrastruktur jalan yang lebih baik, serta uang kompensasi bagi masyarakat. Semua itu seolah-olah menjanjikan masa dep...

BUMDes TIRIK OINAN: Dari Regulasi ke Realita, Perjuangan Membangun Kemandirian Ekonomi Desa Bojakan

Gambar
Pemerintah Indonesia sejak lama mendorong desa-desa agar tidak sekadar menjadi penerima pembangunan, tetapi mampu mengelola potensi mereka secara mandiri. Salah satu terobosan besar adalah lahirnya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), yang diatur dalam Undang-Undang Desa. Melalui BUMDes, desa memiliki wadah usaha berbadan hukum untuk mengembangkan ekonomi lokal, membuka lapangan kerja, serta meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes). Namun, dari regulasi yang tampak sederhana itu, perjalanan di lapangan sering kali jauh lebih kompleks. BUMDes bukan hanya soal aturan, tetapi juga soal perjuangan, keringat, dan daya tahan masyarakat desa. Lahirnya BUMDes Tirik Oinan Semangat inilah yang kemudian melahirkan BUMDes Tirik Oinan di Desa Bojakan, Kecamatan Siberut Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai. Setelah melalui musyawarah desa, penyusunan peraturan desa, hingga proses administrasi di kementerian, BUMDes Tirik Oinan akhirnya resmi berdiri pada 15 Juli 2025 dengan nomor registrasi ...

Sampan Bojakan: Warisan Adat, Gotong Royong, dan Identitas Orang Mentawai

Gambar
Di Desa Bojakan, sampan bukan sekadar alat transportasi. Ia adalah bagian dari identitas, tradisi, dan kearifan lokal yang diwariskan dari generasi ke generasi. Seperti yang dilakukan oleh Pak Martinus, salah satu tokoh masyarakat Bojakan, pembuatan sampan masih mengikuti jejak orang tua dulu—perpaduan antara keterampilan tangan, pemilihan kayu, serta aturan adat yang melekat kuat. Kayu Pilihan: Bukan Sembarang Pohon Besar Sampan tidak bisa dibuat dari sembarang kayu. Orang Bojakan memilih jenis kayu tertentu yang dikenal tahan air, kuat, dan tidak mudah pecah, seperti katuka, ataran, kaboi, macemen, garau, dan menegan. Pohon-pohon ini hanya bisa ditemukan di hutan, dan umumnya berukuran besar dengan kualitas yang sudah teruji oleh waktu. Sebelum menebang, masyarakat memegang pantangan tertentu. Misalnya, pemilik sampan dilarang memakan pucuk nibung karena dipercaya kayu yang ditebang bisa retak. Selain itu, ada pantangan umum sebelum bekerja berat, seperti menahan diri dar...

Banjir September 2025: Kerugian Petani Jagung di Desa Bojakan Capai Rp36 Juta

Gambar
Pada awal September 2025, Desa Bojakan kembali diuji oleh bencana alam. Hujan deras yang turun tanpa henti selama dua hari, 2–3 September 2025, membuat aliran sungai meluap. Air bah datang bukan hanya membawa genangan, tapi juga arus deras yang menghantam lahan pertanian masyarakat. Kerugian yang Dialami Petani Jagung Sebanyak 9 petani jagung menjadi korban langsung dari bencana ini. Dari total 28.662 m² lahan terdampak, sebagian besar sudah ditanami, sisanya masih berupa lahan kosong yang siap ditanami. Lahan sudah ditanami: 12.622 m² Kerugian Rp 25.594.700 Lahan belum ditanami: 16.000 m² Kerugian Rp 10.912.200 Total kerugian keseluruhan: Rp 36.506.900 Angka tersebut hanyalah gambaran material. Yang lebih menyakitkan adalah sirnanya harapan petani. Jerih payah, modal, dan tenaga yang sudah dicurahkan seakan hanyut bersama derasnya arus. Dampak Sosial dan Ekonomi Banjir ini bukan sekadar merusak tanaman, tetapi juga mengguncang semangat masyarakat. Pertanian selama ini menj...

“GalΓ‘pagos Primata dari Siberut: Bojakan dan Harapan Ekowisata”

Gambar
Sumber Foto : Taman Nasional Siberut. Bojakan dan Potensi Ekowisata di Jantung Taman Nasional Siberut Di tengah pulau Siberut, Desa Bojakan menyimpan cerita alam yang tak banyak diketahui orang. Desa ini berada di dalam kawasan Taman Nasional Siberut (TNS), sebuah bentang hutan tropis yang diakui dunia karena kekayaan hayatinya. Hutan lebat yang masih terjaga, suara satwa yang bersahut-sahutan, serta aliran sungai yang berkelok menjadikan Bojakan sebagai salah satu pintu masuk potensial untuk ekowisata minat khusus. Bagi pengunjung, langkah pertama menapaki Bojakan berarti memasuki ruang hidup yang berbeda. Dari balik pepohonan tinggi, sering terdengar suara simakobu (Simias concolor), primata endemik Siberut dengan lengkingan khasnya yang menggema hingga jauh. Di sela cabang pohon, bilou (Hylobates klossii) tampak lincah berpindah dari satu batang ke batang lain. Kehadiran satwa endemik lain seperti joja (Presbytis potenziani) dan bokkoi (Macaca siberu) menjadikan wilayah ...

"KONTAK KINEKRE"

Gambar
KINEKRE Budaya, Alam, dan Cerita dari Bojakan πŸ“¨ Hubungi Kami Terima kasih sudah berkunjung ke KINEKRE . Kami sangat terbuka untuk saran, kolaborasi, atau pertanyaan seputar budaya, tradisi, dan potensi lokal di Bojakan dan Mentawai. Silakan hubungi kami melalui salah satu cara di bawah ini: πŸ“§ Email: kinekre@gmail.com 🌐 Situs: https://kinekre.blogspot.com 🏝️ Lokasi: Desa Bojakan, Kecamatan Siberut Selatan, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat πŸ–Š️ Kirim Pesan Langsung © 2025 KINEKRE — Semua Hak Dilindungi.

πŸ“„ Privacy Policy – KINEKRE

Gambar
Kebijakan Privasi Di KINEKRE, privasi pengunjung sangat penting bagi kami. Dokumen kebijakan privasi ini menjelaskan jenis informasi pribadi yang dikumpulkan dan dicatat oleh KINEKRE serta bagaimana kami menggunakannya. Informasi yang Kami Kumpulkan Kami tidak mengumpulkan informasi pribadi tanpa sepengetahuan pengunjung. Jika pengunjung menghubungi kami melalui email, kami hanya menyimpan data yang diberikan secara sukarela. Cookies dan Web Beacons KINEKRE menggunakan cookies untuk menyimpan informasi pengunjung, seperti preferensi tampilan halaman dan interaksi dengan situs. Hal ini membantu kami memberikan pengalaman yang lebih baik. Iklan Pihak Ketiga (Google AdSense) Google, sebagai vendor pihak ketiga, menggunakan cookie untuk menayangkan iklan di KINEKRE. Penggunaan cookie DART memungkinkan Google menampilkan iklan kepada pengguna berdasarkan kunjungan mereka ke situs kami dan situs lain di internet. Pengguna dapat menonaktifkan cookie DART dengan mengunjungi kebijak...

πŸ“„ Disclaimer – KINEKRE

Gambar
Penafian (Disclaimer) Seluruh konten yang dipublikasikan di KINEKRE dibuat untuk tujuan berbagi informasi, pengetahuan, dan pengalaman. 1. Kami tidak menjamin semua informasi akurat, lengkap, atau terbaru, meskipun kami berusaha memberikan data sebaik mungkin. 2. Segala tindakan yang pengunjung lakukan berdasarkan informasi dari situs ini menjadi tanggung jawab masing-masing. 3. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian atau kerusakan yang mungkin terjadi akibat penggunaan informasi dari situs ini. 4. Tautan ke situs eksternal disediakan hanya sebagai referensi. Kami tidak memiliki kendali atas konten dan kebijakan di situs pihak ketiga tersebut. ---

Tentang KINEKRE

Gambar
"KINEKRE": Menyulam cerita, menumbuhkan harapan. KINEKRE  adalah sebuah ruang berbagi cerita, pengalaman, dan harapan dari Desa Bojakan. blog ini lahir sebagai wadah untuk menulis berbagai kisah masyarakat, khususnya dalam bidang pertanian, perikanan, peternakan, serta potensi desa yang bisa menjadi kekuatan ekonomi bersama. Kami percaya bahwa setiap cerita, sekecil apapun, punya arti besar  untuk membuka mata banyak orang tentang kehidupan didesa. lewat KINEKRE, kami ingin menghadirkan suara petani, pemuda dan masyarakat desa agar dikenal lebih luas. semoga blog sederhana ini bisa menjadi jembatan untuk saling belajar, saling mendukung, dan membangun harapan baru bagi masyarakat Bojakan dan sekitarnya. Kontak kami terbuka untuk saran, masukan maupun kerja sama. silakan hubungi kami melalui: ✉  Email     :  kinekre2023@gmail.com πŸ“Lokasi    : Desa Bojakan, Kecamatan Siberut Utara Kabupaten Kepulauan Mentawai